Peringkasan data akan lebih bermakna apabila data yang ringkas tersebut dapat digunakan untuk mengetahui suatu karakteristik/gambaran dari susunan data serta dapat diambil kesimpulan dalam perbandingan dengan susunan data lainnya.

Dalam beberapa hal, para statistisi menggunakan rata-rata (average) dalam mengungkapkan suatu suatu karakteristik/gambaran dari susunan data. Karena rata-rata dianggap memiliki nilai yang cukup representatif bagi penggambaran nilai-nilai yang terdapat dalam data yang bersangkutan dan membandingkannya dengan data lainnya. Rata-rata sedemikian itu dapat dianggap sebagai nilai sentral dan dapat digunakan sebagai pengukuran lokasi sebuah distribusi frekuensi.

Pada hakikatnya, pengertian tentang rata-rata itu sendiri cukup membingungkan bagi sebagian besar orang yang belum pernah mempelajari metode statistik. Bagi mereka, metode menghitung rata-rata hanya satu macam saja. Para statistisi telah memperkenalkan bermacam-macam rata-rata dengan nama-nama yang khas pula. Rata-rata hitung, median, modus, rata-rata ukur dan rata-rata harmonis merupakan jenis rata-rata yang lazim digunakan sebagai pengukuran lokasi atau pengukuran tendensi central (central tendency) dari sebuah sebaran data.

0 komentar